ombinasi antara pinjaman online dan kecanduan judi digital telah meruntuhkan banyak rumah tangga di Indonesia. Banyak istri mengaku bahwa suami mereka meminjam dari banyak aplikasi pinjol hanya untuk membiayai kebiasaan berjudi online. Saat utang menumpuk dan tidak bisa dibayar, debt collector mulai mendatangi rumah dan mempermalukan keluarga. Bahkan tidak jarang terjadi kekerasan verbal dan ancaman fisik.
Situasi ini menimbulkan konflik hebat dalam rumah tangga yang berujung pada perceraian. Fenomena ini menunjukkan bahwa pinjol tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga pada tatanan sosial dan hubungan keluarga. Diperlukan upaya kolaboratif dari pemerintah, LSM, dan masyarakat untuk menyediakan edukasi finansial dan layanan rehabilitasi bagi pecandu judi dan utang.
